Hai sobat Dunia IT ! Kembali lagi dengan saya kautsar, dalam penulisan kali ini saya akan menjelaskan bagaimana setting domain debian DNS Via VMware
Sebelum itu sobat Dunia IT sudah tau apa itu DNS belum ? Jika belum, baca penjelasan di bawah ini.
DNS
Setiap kali kita menggunakan internet dalam kegiatan anda sehari-hari, maksa setiap kali itu pun secara tidak langsung anda menggunakan DNS (Domain Name System). Penggunaan DNS meliputi aplikasi email (electronic-mail), Browsing, ssh/telnet, ftp, maupun aplikasi yang lain yang ada kaitannya dengan internet.
Fungsi utama dari sebuah system DNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi nomer IP (IP address) ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat oleh pengguna internet. Fungsi lainnya adalah untuk memberikan suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet.
Cara kerja DNS misal ketika anda membuka sebuah situs pada suatu browser ke sebuah host misalnya www.smkn1kotabekasi.sch.id maka DNS client menghubung DNS server agar mendapatkan ip domain www,smkn1kotabekasi.sch.id dengan cara menghubungi DNS server
tertinggi yaitu, (dot) atau root server. DNS root server menghubungin DNS Server com. DNS server
com menghubungi DNS server smkn1kotabekasi.sch.id. DNS server smkn1kotabekasi.sch.id berhasil
menterjemahkan www.smkn1kotabekasi.sch.id. ke IP, IP tersebut dikirimkan kembali ke DNS client
kemudian diberikan ke browser. Browser mengarahkan langsung ke ip www.smkn1kotabekasi.sch.id.
misal 202.51.226.35 untuk menghubungi web server pada ip tersebut.
DNS terdiri dari 2 jenis yaitu :
- Primary Name Server adalah DNS server yang bertanggung jawab atas resolusi domain dan subdomain yang di kelolanya.
- Secondary Name Server adalah DNS server yang secara hierarki setara dengan Primar name Server namun data-data domain dan sub domain diperoleh dengan menyalin primar name server
Topologi
Setelah memahami penjelasan di atas mari kita persiapkan untuk memulai Konfigurasi DNS 9.7
- VMware
- Virtual ( Yang sudah ter install debian )
1. Pertama-tama kita buka aplikasi VMware
2. Kita jalankan Virtual yang sudah kita install sebelumnya jika belum liat disini
3. Kita login akun biasa lalu menjadi SU (Super user)
4. Kemudian kita masukan perintah untuk menginstall bind9 dengan perintah
Perintah : apt-get install bind9
5. Tunggu sampai selesai install
6. Kemudian kita periksa IP kita dan ingat sudah tersambung ke internet, kita samakan dengan wifi
Perintah : ifconfig
7 Setelah kita menginstall bind9, kemudian kita pindah folder dengan perintah
Perintah : cd /etc/bind
8. Disini kita ada dua perintah yaitu ls dan nano named.conf.options untuk melihat ada file apa saja
dan mengubah isi teks tersebut
Perintah : ls
Perintah 2 : nano named.conf.options
9. Kita hapus // yang saya tandakan dengan kotak merah
10. Kita masukan gateway wifi kita kemudian Ctrl+X, Y dan Enter
11. Kita edit lagi File nya dengan perintah
Perintah : named.conf.local
12. Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini, dan di paling bawah kita sisipkan perintah
seperti gambar dibawah ini. Setelah itu Ctrl+X, Y dan Enter
Keterangan :
- Zone "kautsar.com" { adalah nama domain yang akan kita pakai
- Type master ; adalah type dari DNS, type yang digunakan master karena kita akan membuat primary master name server.
- zone "0.18.172.in-addr.arpa" { adalah lingkup network dalam domain yang akan kita pakai sebagai reverse dan ip nya dibalik contoh : 172.18.0.117 yang mana yang akan di ambil adalah networknya yakni : 0.18.172.
13. Kemudian kita cp db.local menjadi db.domain dengan perintah
Perintah : cp db.local db.domain
14. Selanjutnya edit file db.domain dengan editor nano dengan perintah
Perintah : nano db.domain
15. Akan muncul seperti ini kemudian di ubah yang saya kotakkan
16. Di ubah menjadi Domain kalian Kemudian Ctrl+X, Y dan Enter
17. Kemudian kita cp db.127 menjadi db.ip dengan perintah
Perintah : cp db.127 db.ip
18. Selanjutnya edit file db.ip dengan editor nano. PTR disini menyatakan "Pointer" yaitu reversed address
Perintah : nano db.ip
19. Disini kita bisa lihat masih localhost, kita ubah dengan domain kita dan angka 10 di samping
20. Dan jadi seperti ini kemudian kita Ctrl+X, Y dan Enter
21. Selanjutnya edit file resolv.conf dengan editor nano dengan perintah
Perintah : nano /etc/resolv.conf
22. Isikan nama domain search kautsar.com dengan ip 172.18.0.117 Seletah itu tekan Ctrl+X, Y dan Enter
Keterangan :
Search adalah nama domain yang dibuat
Nameserver adalah alamat IP server yang di install di bind server
23. Restart konfigurasi bind9 dengan perintah
Perintah : /etc/init.d/bind9 restart
A. Pengujian DNS
Pengujian pada dns ada 3 cara yakni dengan perintah dig, pig dan nslookup
1. Pengujian di server dengan perintah dig
Perintah : dig kautsar.com
2. Lakukan pengujian koneksi menggunakan perintah ping
Perintah : ping kautsar.com
3. Lakukan pengujian koneksi menggunakan perintah nslookup
Perintah : nslookup kautsar.com
Pengujian dari client :
1. Klik adapter option
2. Kemudian kita ke propherties kita ke IPv4 kita masukan ip kita kemudian OK
3. Windows + R Open CMD
4. kemudian kita test ping 172.18.0.117
5. Kemudian kita test dengan nslookup kautsar.com
No comments:
Post a Comment